Tes MBTI: Apa Itu, Tipe Kepribadian, Penerapan dalam Rekrutmen

Tes MBTI: Apa Itu, Tipe Kepribadian, Penerapan dalam Rekrutmen
Jobstreet tim kontendiperbarui pada 05 December, 2023
Share

Tes MBTI menjadi salah satu cara populer untuk mengukur kepribadian atau personalitas seseorang. Selain itu, tes kepribadian MBTI digunakan juga dalam seleksi karyawan, lho! 

Calon karyawan akan menjawab sejumlah pertanyaan. Dari hasil tes ini, HRD akan mengenali dan memahami kepribadian diri calon karyawannya. Alhasil, rekruter dapat menilai apakah profil calon karyawan tersebut sesuai dengan kebutuhan perusahaan.  

Buat kamu, yang sedang ingin menjalani tes MBTI, simak serba-serbi tes ini lebih banyak, di sini!

Apa itu tes MBTI?

MBTI (Myers-Briggs Type Indicators adalah metode psikotes yang mengelompokkan tipe kepribadian manusia menjadi 16 tipe.

Kata “Myers-Briggs” diambil dari nama perancangnya, yaitu Isabel Myers dan ibunya, Katherina Briggs. Keduanya, mengembangkan tes MBTI tahun 1940-an berdasarkan teori kepribadian yang dicetuskan Carl Jung.  

Tes MBTI dapat menunjukkan gambaran umum dari kepribadian, preferensi, dan kekuatan seseorang. Untuk itulah, tes ini menjadi pilihan banyak perusahaan dalam proses rekrutmen karyawan.

Jenis tipe kepribadian menurut tes MBTI

Ilustrasi jenis tipe kepribadian menurut tes MBTI.

Hasil dari pengembangan tes MBTI terdiri empat macam skala yang berasal dari teori Carl Jung. Kecenderungan kepribadian dari tes MBTI ini berdasarkan cara ia berinteraksi dengan orang. Yuk, cari tahu lebih lanjut!

1. Introversion (I) vs. extraversion (E)  

Skala Introversion (I) vs. extraversion (E) merepresentasikan cara seseorang berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Introversion menunjukkan kepribadian seseorang yang cenderung introver atau tertutup.   

Biasanya ia kurang suka berinteraksi dengan terlalu banyak orang. Hal ini bisa membuat mereka lelah. Hal ini perlu menghabiskan waktu sendiri untuk memulihkan energi.  

Sebaliknya, skala extraversion merujuk pada orang berkepribadian cenderung ekstrover atau lebih terbuka. Mereka menikmati interaksi sosial dengan banyak orang. Bahkan, interaksi tersebut justru dapat membuat mereka merasa lebih berenergi.

2. Intuition (N) vs. sensing (S)  

Sensing (S) Intuition (N) menunjukkan bagaimana kamu mengumpulkan dan mengolah informasi. Orang-orang intuitive cenderung menyukai informasi yang abstrak dan teoritis.   

Biasanya orang ini lebih sering memakai intuisi. Terutama saat menilai berbagai kemungkinan saat mengumpulkan dan mengolah informasi.  

Sementara itu, kepribadian sensing dimiliki orang yang lebih fokus pada fakta dan kejadian nyata. Jadi, umumnya pengumpulan informasi dilakuakn dengan terlibat langsung ke masalah yang terjadi. 

3. Thinking (T) vs. feeling (F)  

Setelah mengumpulkan dan mengolah informasi, manusia pun akan mengambil keputusan. Nah, cara berpikir ini merupakan fokus utama dari skala Thinking (T) Feeling (F). Jika kamu lebih sering menggunakan data objektif, kemungkinan besar kamu termasuk tipe thinking.  

Namun, jika kamu cenderung mempertimbangkan perasaan dan kata hati, skala kepribadian MBTI kamu bertipe feeling. Biasanya, mereka mengutamakan yang dirasa tidak akan merugikan atau menyakiti orang lain. 

4. Judging (J) vs. perceiving (P)  

Metode cek MBTI juga menggunakan skala Judging (J) vs. Perceiving (P). Tipe judging (J), biasanya termasuk orang yang teguh pendirian. Artinya, ia cenderung sulit berkompromi untuk melakukan hal yang kurang sesuai dengan value diri atau pendirian.  

Orang dengan tipe perceiving (P) umumnya cenderung fleksibel. Beradaptasi dengan berbagai situasi merupakan hal yang mudah untuk tipe ini. Khususnya untuk hal-hal yang belum pernah mereka coba dan alami sebelumnya. 

16 tipe kepribadian menurut tes MBTI

Berdasarkan keempat skala tersebut, metode ini akan mengelompokkan kepribadian menjadi 16 tipe. Tiap tipe kepribadian terdiri dari empat huruf yang merupakan kombinasi dari skala-skala di atas.  

Sebagai contoh, halau hasil tes kepribadian milikmu adalah INFP. Nah, ini berarti kamu memiliki tipe kepribadian MBTI Introvert, Intuitive, Feeling, dan Perceiving.  

Jadi, tipe kepribadian apa saja yang termasuk dalam macam-macam MBTI? 

ISTJ (The Inspector) 

Hasil tes ISTJ berarti Introverted, Sensing, Thinking, dan Judging. Umumnya, orang dengan kepribadian ISTJ cenderung serius, tenang, dan pendiam.  

Di sisi lain, mereka juga cukup rajin, teliti, dapat diandalkan, logis, realistis, dan praktis. Apalagi saat harus memutuskan sesuatu.   

Orang dengan hasil tes ISTJ biasanya lebih menyukai kehidupan dan pekerjaan yang teratur dan tertib. Kebanyakan sosok ISTJ juga dikenal loyal dan sangat menghormati tradisi, lho!

ISTP (The Crafter) 

ISTP merupakan singkatan dari Introverted, Sensing, Thinking, dan Perceiving. Tipe kepribadian ini cenderung logis, realistis, dan fokus pada masa kini. Di sisi lain, ia juga cukup fleksibel dan toleran.   

Orang dengan hasil ISTP mampu berpikir dan bertindak cepat untuk memecahkan masalah. Dengan kata lain, mereka dapat menangani krisis dengan baik. 

ISFJ (The Protector) 

Selanjutnya ISFJ yaitu Introverted, Sensing, Feeling, dan Judging. Orang-orang dengan hasil tes ISFJ kerap disebut sebagai The Protector atau Si Pelindung.  

Kebanyakan dari ISFJ merupakan sosok yang hangat dan penuh perhatian. Untuk itulah, membuat orang-orang di sekitarnya tenang.

ISFP (The Artist) 

Bukan tanpa alasan kenapa pemilik profil ISFP dijuluki sebagai The Artist atau Si Seniman. Dengan kepribadian bertipe Introverted, Sensing, Thinking, dan Perceiving, kebanyakan dari mereka memang termasuk orang yang kreatif. Mereka juga cenderung berbakat dalam dunia seni.  

Sifat orang dengan ISFP juga penuh semangat dan memiliki kepedulian tinggi terhadap orang lain.   

Selain itu, para pemilik hasil ISFP juga tidak menyukai konflik. Inilah yang membuat mereka enggan memaksakan prinsip atau pendapatnya. 

INFJ (The Advocate) 

INFJ adalah salah satu tipe MBTI yang paling langka. Menurut informasi dari Reader’s Digest pada 2022, hanya ada sekitar 2% orang dengan kepribadian INFJ di dunia. Memangnya, orang-orang dengan hasil INFJ itu merupakan sosok yang seperti apa, sih?  

Kombinasi skala Introverted, Intuitive, Feeling, dan Judging, menjadikan INFJ sangat peka terhadap perasaan orang lain. Inilah yang membuat mereka cenderung suportif dan suka menolong.  

Berdasarkan sifat tersebut mereka kerap dijuluki sebagai The Advocate atau Si Penasihat. Kalau di dunia kerja, orang dengan hasil tes INFJ umumnya punya komitmen yang tinggi. 

INFP (The Mediator) 

Masih dari skala introverkali ini ada tipe INFP. Kombinasi dari Introverted, Intuitive, Feeling, dan Perceiving membuat mereka cenderung perfeksionis dan idealis. Namun, di sisi lain mereka juga punya jiwa kemanusiaan yang tinggi.   

Jika terjadi konflik, sosok dengan hasil tes INFP biasanya akan menjadi penengah. Tidak mengherankan kalau mereka disebut sebagai The Mediator. 

INTJ (The Architect) 

Selain INFJ, INTJ juga termasuk tipe kepribadian MBTI paling langka. Terlebih untuk kalangan wanita. Kombinasi kepribadian Introverted, Intuitive, Thinking, dan Judging, ini membuatnya cenderung analitis dan kreatif.  

Artinya, tipe INTJ tergolong mampu memahami situasi atau masalah dengan cepat.  

Jadi, jangan heran kalau tipe ini begitu ahli menyusun strategi dan menemukan solusi. Selain itu, orang-orang dengan profil INTJ juga umumnya memiliki etos kerja yang tinggi.

INTP (The Thinker) 

Kepribadian INTP merupakan singkatan dari Introverted, Intuitive, Thinking, dan Perceiving. Mereka mendapat julukan The Thinker atau Si Pemikir karena cenderung logis dan punya wawasan luas. 

Hal tersebut ditambah dengan preferensi mereka terhadap hal-hal teoretis dan abstrak daripada interaksi sosial. Namun, kebanyakan orang dengan profil INTP kurang suka perencanaan dan aturan. Mereka lebih suka jika punya banyak pilihan akan suatu hal. 

ESTP (The Entrepreneur)

Ilustrasi tipe kepribadian ESTP (The Entrepreneur) menurut tes MBTI.

Beralih ke skala ekstrover, ada ESTP dengan kepribadian yang merupakan kombinasi dari Extroverted, Sensing, Thinking, dan Perceiving. Dengan sifatnya yang cenderung ramah, toleran, suka berinteraksi, para ESTP biasanya pandai berteman.  

Di sisi lain, mereka juga mampu berpikir dan bertindak cepat saat harus berhadapan dengan suatu krisis, serta lebih suka belajar dengan terlibat langsung pada situasi tertentu.

ESTJ (The Executive) 

Tipe ESTJ pada MBTI artinya adalah sosok dengan kepribadian Extroverted, Sensing, Thinking, dan Judging.  

Banyak dari mereka yang sering dipercaya untuk menjadi pemimpin berkat karakteristik yang disiplin, tegas, bertanggung jawab, dan taat aturan.  

Selain itu, para ESTJ juga biasanya fokus pada fakta dan logika, sehingga memungkinkan mereka untuk memutuskan sesuatu dengan relatif cepat. 

ESFP (The Performer) 

Apa itu MBTI dengan tipe ESFP? Artinya, tipe kepribadian ini cenderung Extroverted, Sensing, Feeling, dan Perceiving. Para ESFP sering disebut sebagai The Performer karena senang menjadi pusat perhatian dan menghabiskan waktu dengan banyak orang.  

Hal ini tidak mengherankan karena mereka memang dikenal sebagai sosok yang bersahabat, ramah, fleksibel, spontan, dan mudah beradaptasi. 

ESFJ (The Caregiver) 

Kalau kamu bertemu dengan sosok ektrover yang setia, lembut, terorganisir, dan ramah, kemungkinan besar ia memiliki tipe kepribadian ESFJ.  

Dengan kombinasi karakteristik Extroverted, Sensing, Feeling, dan Judging, para ESFJ biasanya peka terhadap kebutuhan orang lain dan tidak ragu untuk memberi bantuan.  

Di sisi lain, mereka juga sangat menghargai lingkungan yang harmonis, baik di kehidupan personal maupun tempat kerja

ENFJ (The Protagonist) 

Tipe ENFJ juga termasuk macam-macam MBTI, yakni merujuk pada mereka yang cenderung Extroverted, Intuitive, Feeling, dan Judging. Mayoritas ENFJ dikenal sebagai sosok yang punya empati tinggi, hangat, tulus, dan merupakan pendengar baik.  

Jadi, jangan heran kalau mereka mudah berteman, bahkan dengan orang yang tertutup sekalipun! Hal ini juga menjadi alasan kenapa mereka mendapat julukan The Protagonist. 

ENFP (The Campaigner) 

Umumnya, orang-orang dengan kepribadian Extroverted, Intuitive, Feeling, dan Perceiving (ENFP) merupakan sosok yang hangat.  

Mereka suka mencari ide-ide positif untuk membantu orang-orang di sekitarnya hingga mendapat julukan The Campaigner atau Si Motivator. Di sisi lain, para ENFP juga dikenal memiliki karakteristik yang fleksibel, spontan, suportif, dan mahir berbicara di depan banyak orang

ENTJ (The Commander) 

Tipe ENTJ biasanya dimiliki orang-orang Extroverted, Intuitive, Thinking, dan Judging. Mayoritas dari mereka sangat percaya diri, tegas, dan blak-blakan. Berbekal wawasan yang luas, orang dengan profil ENTJ juga mampu membaca kondisi di masa depan.  

Kemampuan ini didukung pula dengan kepribadian mereka yang cenderung visioner. Karena itu, mereka pun dikenal sebagai The Commander atau Sang Komandan. 

ENTP (The Debater) 

Tipe ENTP pada MBTI artinya seseorang memiliki kepribadian Extroverted, Intuitive, Thinking, dan Perceiving. Mereka punya karakteristik cerdas, logis, dan cenderung blak-blakan sehingga tidak takut menyuarakan pendapat.  

Maka dari itu, banyak orang menjuluki mereka sebagai The Debater atau Si Pendebat. Di sisi lain, para ENTP juga biasanya mudah merasa jenuh terhadap rutinitas sehingga menyukai aktivitas menarik. 

Fungsi kognitif kepribadian MBTI

Ilustrasi fungsi kognitif kepribadian MBTI.

Supaya lebih mudah dalam mengenali 16 tipe kepribadian MBTI, seorang praktisi bernama Linda Berens mengelompokkannya kembali berdasarkan fungsi kognitif. Terdapat delapan  fungsi kognitif MBTI menurut Berens, yaitu:

1. Extroverted sensing (Se)

Fungsi kognitif Se menggunakan sentuhan, suara, rasa, penglihatan, gerakan, dan bau untuk mengumpulkan informasi. Alhasil, mereka mampu menemukan detail yang sering kali luput dari perhatian orang lain. ESFP dan ESTP merupakan tipe kepribadian yang termasuk kelompok ini.

2. Introverted sensing (Si)

Kelompok Si biasanya memahami hidup berdasarkan pengalaman masa lalu, sehingga cenderung patuh pada rutinitas dan melakukan banyak hal dengan cara sama. Fungsi Si didominasi oleh orang bertipe kepribadian  ISFJ dan ISTJ.

3. Extroverted thinking (Te)

Orang-orang dalam kelompok Te biasanya tidak mudah tertarik secara emosional, sehingga cenderung sulit terlibat dengan kondisi yang menggunakan emosi. Tipe yang banyak memiliki fungsi satu ini adalah ENTJ dan ESTJ. 

4. Introverted thinking (Ti)

Fungsi kognitif MBTI satu ini umumnya dimiliki oleh para ISTP dan INTP. Mereka dikenal sebagai sosok pemikir. Mengandalkan logika subjektif, mereka akan memikirkan suatu isu dalam waktu cukup lama. 

5. Extroverted intuition (Ne)

Pada kelompok ini, mayoritas orang memiliki rasa ingin tahu yang besar. Saat berhadapan dengan suatu isu, mereka akan jeli memperhatikan pola dan simbol yang tidak dilihat orang lain. Tipe ENTP dan ENFP termasuk dalam fungsi ini.

6. Introverted intuition (Ni)

Fungsi kognitif satu ini bisa dibilang paling unik dibandingkan kelompok lainnya. Mereka sering menghasilkan kesimpulan tanpa penjelasan pasti bagaimana cara mendapatkannya. Tipe kepribadian yang dominan memiliki fungsi Ni adalan INTJ dan INFJ.

7. Extroverted feeling (Fe)

Saat melakukan sesuatu, mereka dengan fungsi Fe sering mempertimbangkan perasaan orang di sekitar. Mereka punya empati besar sehingga mampu memahami emosi orang lain. Tipe ENFJ dan ESFJ termasuk dalam kelompok ini. 

8. Introverted feeling (Fi)

Fungsi kognitif satu ini banyak dimiliki orang tipe kepribadian INFP dan ISFP. Orang-orang dengan fungsi Fi cenderung mengutamakan nilai, individualisme, dan keaslian (authenticity). Mereka cukup tertutup sehingga tidak suka menunjukkan emosi. 

Penerapan tes MBTI dalam rekrutmen

Tes MBTI adalah metode yang digunakan banyak tim HR perusahaan untuk mengetahui tipe kepribadian calon karyawan dan mencocokkannya dengan peran pekerjaan. Misalnya, jabatan seperti Client Relations yang harus bertemu banyak orang mungkin akan kurang cocok untuk karyawan introver.  

Tak hanya itu, tes kepribadian MBTI adalah tes yang juga dapat membantu tim HR untuk mengidentifikasi cultural fit antara calon karyawan dan perusahaan. Soalnya, bukan tidak mungkin ada kandidat yang ternyata kurang cocok dengan cara kerja tertentu.  

Kalau menurut seorang career coach bernama Leah Lambart dari Relaunch Me, perusahaan yang mengutamakan kolaborasi biasanya kurang tepat untuk karyawan yang cenderung tertutup dan sulit diatur. Dengan cek MBTI pula, tim HR bisa mengetahui kekuatan dan kelemahan profil calon karyawan, sehingga dapat lebih mudah menentukan posisi kerja yang sesuai. 

Cara mengetahui kepribadian MBTI gratis 

Setelah mengetahui berbagai tipe kepribadian MBTI, bagaimana kamu bisa mengetes apa yang dimiliki calon karyawan? Atau bagi para kandidat yang ingin tes sendiri, bagaimana caranya? Tenang, berikut beberapa cara mengetahui MBTI yang mudah untuk dilakukan! 

16Personalities

Ini dia salah satu website paling populer sebagai cara mengetahui MBTI. Website 16Personalities menyediakan tes gratis dengan memberikan sejumlah pernyataan. Kamu harus merespons apakah setuju atau tidak dengan pernyataan tersebut. Meskipun disajikan dengan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, website 16Personalities juga tersedia dalam bahasa Indonesia.  

Satu Persen Indonesian Life School

Sebagai Satu Persen Indonesian Life School startup  pendidikan, menyediakan berbagai tes psikologi, termasuk tes MBTI bahasa Indonesia. Pada tes ini, kamu diberi pertanyaan dengan dua opsi jawaban. Tugas kamu adalah memilih jawaban yang paling mendekati minat, preferensi dan kepribadian kamu.

Psikologila.id

Kamu juga bisa melakukan website Psikologila.id tes MBTI bahasa Indonesia melalui. Mirip seperti Satu Persen Indonesian Life School, tes pada website ini juga memberi pertanyaan dengan dua opsi jawaban. Ada 50 pertanyaan yang harus kamu jawab dengan jujur dan cepat supaya hasilnya lebih akurat!

Kesimpulan

Melalui tes MBTI, tim HR perusahaan bisa mengenal lebih jauh kepribadian calon karyawan, mulai dari cara mereka mengumpulkan informasi, mengambil keputusan, berinteraksi, hingga kekuatan dan kelemahan diri.

Namun, penting diingat bahwa metode ini tidak menggambarkan hasil benar atau salah, ya. Cara ini dilakukan untuk membantu tim HR maupun calon karyawan dalam mengenali potensi dan kemampuan diri.

Jadi, untuk mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, tim HR tetap perlu memeriksa resume dan melakukan interview.

Yuk, persiapkan diri kamu untuk menembus pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK. Setelah itu, jangan lupa perbarui profil Jobstreet kamu dan temukan lowongan kerja yang tepat. 

Download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan untuk mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman
saja! Semoga berhasil!


⁠Pertanyaan seputar tes MBTI

  1. Apa tipe kepribadian MBTI yang langka?
    ⁠Tipe kepribadian MBTI yang paling langka adalah INFJ. Menurut data Reader’s Digest pada 2022, hanya ada sekitar 2% orang dengan kepribadian INFJ di dunia.
  2. MBTI ada apa saja?
    ⁠Terdapat 16 tipe kepribadian MBTI, yaitu ISTJ, ISTP, ISFJ, ISFP, INFJ, INFP, INTJ, INTP, ESTJ, ESTP, ESFJ, ESFP, ENFJ, ENFP, ENTJ, dan ENTP.
  3. Apa itu MBTI INFJ?
    ⁠MBTI INFJ adalah tipe kepribadian yang cenderung  Introverted, Intuitive, Feeling,  dan  Judging. Ia merupakan salah satu dari 16 tipe kepribadian yang didapatkan melalui hasil tes. Umumnya, orang dengan profil INFJ bersifat suportif, suka menolong, dan peka terhadap emosi orang lain.
  4. Di mana tes MBTI yang akurat?
    ⁠Ada beberapa website yang bisa digunakan untuk melakukan tes MBTI, seperti 16Personalities, Satu Persen Indonesian Life School, Psikologila.id.
  5. Apakah MBTI introvert yang paling ekstrovert?
    ⁠INFJ disebut sebagai tipe introver yang paling ekstrovert. Meskipun cenderung introvert, para INFJ cukup mudah berbaur untuk menyesuaikan diri di berbagai situasi. Hal ini membuat mereka terlihat seperti sosok ekstrovert.
  6. Apa MBTI yang paling introvert?
    ⁠Beberapa tipe kepribadian yang dikenal paling introvert adalah ISTJ, ISFJ, dan ISTP.
  7. Apa MBTI yang paling banyak?
    ⁠Tipe kepribadian MBTI yang paling banyak adalah ISTJ, yang dimiliki oleh 11-14% populasi di dunia.
  8. Apa MBTI ekstrover yang paling introvert?
    ⁠ENFP dijuluki sebagai MBTI ekstrovert yang paling introvert. Meskipun cukup nyaman berinteraksi dan menunjukkan diri depan banyak orang, para ENFP biasanya membutuhkan waktu sendiri untuk memproses perasaan mereka.
  9. Apa tipe MBTI yang paling dingin?
    ⁠ISTJ dan INTJ dikenal sebagai tipe kepribadian yang paling dingin karena karakter mereka yang cenderung tertutup, stabil, praktis, dapat diandalkan, dan penuh kehati-hatian dalam melangkah.

More from this category: Melamar pekerjaan

Telusuri istilah pencarian teratas

Tahukah Anda bahwa banyak kandidat yang menyiapkan resume dan meneliti suatu industri dengan menjelajahi istilah pencarian teratas?

Jelajahi topik terkait

Pilih bidang minat untuk menelusuri karier terkait.

Berlangganan Panduan Karir

Dapatkan saran karier dari ahli yang dikirimkan ke kotak masuk Anda.
Anda dapat membatalkan email kapan saja. Dengan mengklik 'berlangganan', Anda menyetujui Pernyataan Privasi Jobstreet.